Profil Meylinda Maryam Nasution : Wanita Hebat dan Inspiratif di Balik Kepemimpinan AKBP Yasir Ahmadi, Kapolres Tapsel

tribratanews.restapsel.sumut.polri.go.id, TAPANULI SELATAN – Belum genap menjabat sebulan, sosok AKBP Yasir Ahmadi, SIK, MH, Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel), sudah mendulang kesuksesan dengan banyaknya masyarakat yang mengenali, dan ini semua berkat wanita hebat di balik perjalanan karirnya.

Adalah, Hj Meylinda Maryam Nasution, ST, MT. Hj Meylinda, merupakan istri tercinta sekaligus sosok wanita hebat di balik kesuksesan AKBP Yasir Ahmadi, selama ini.

Hj Meylinda sendiri, diketahui juga berasal dari keluarga berlatar belakang Ulama. Ia merupakan cicit dari pendiri Pesantren Terkemuka Musthafawiyah Purba Baru, Kabupaten Mandailing Natal (Madina).

Ayahanda dari Hj Meylinda adalah Alm H Abdurrahman Nasution. Alm H Abdurrahman merupakan seorang pengusaha dan mantan anggota DPRD Madina. Sedangkan Ibunda dari Hj Meylinda, yakni Hj Riadoh Rangkuti.

Hj Riadoh Rangkuti, juga seorang pengusaha yang pernah menjabat sebagai anggota DPRD Madina selama tiga periode. Hj Meylinda, juga memiliki hubungan khusus dengan dunia pendidikan dan Ulama Madina, sebagai Cucu Abdollah Musthafa, Cicit Musthafa Husein.

Sejak kecil, Hj Meylinda menunjukkan minat pada berbagai kegiatan seperti menyanyi, menari, lomba renang, dan bulu tangkis. Di masa kecilnya, ia terkenal sebagai artis Sipolu-sipolu karena keberaniannya berpartisipasi dalam berbagai kegiatan.

Profil Singkat Hj Meylinda Maryam Nasution

Hj Meylinda lahir 40 tahun silam di Desa Purba Baru, Kabupaten Madina. Anak kedua dari tiga bersaudara ini, mengawali pendidikan formalnya di TK Bhayangkari Panyabungan pada 1990. Setelah selesaikan TK, ia pindah ke Sipolu-sipolu depan pasar Panyabungan.

Kemudian melanjutkan ke SD No.142594 Panyabungan hingga 1996. Setelah itu, Ibu Meylinda menempuh pendidikan SLTP Negeri 1 Panyabungan dan menyelesaikan studinya pada 1999. Pendidikan menengahnya berlanjut ke SMU Plus Al Azhar Medan dan berhasil lulus pada 2002 lalu.

Tak berhenti di situ, Hj Meylinda kemudian mengejar gelar Sarjana di Teknik Industri Universitas Sumatera Utara (USU), dan meraih S1 pada 2007. Dedikasinya dalam bidang akademik tidak berhenti di situ, karena pada 2010, ia juga berhasil meraih gelar Magister Teknik Industri dari USU.

Setelah menyelesaikan pendidikan di USU, Hj Meylinda mendapatkan pekerjaan di Bank Mandiri. Setelah menyelesaikan kuliah, orangtua dari Hj Meylinda pindah ke dalam lidang Jalan Willem Iskandar, No.325, Panyabungan.

Terima Pinangan H Yasir Ahmadi

Namun, di saat yang sama, ia juga mendapat lamaran dari seorang Polisi, H Yasir Ahmadi, SIK, MH, yang kemudian menjadi suaminya. Kini, Yasir Ahmadi, menyandang pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) dan menjabat Kapolres Tapsel.

Usai menerima lamaran, H Yasir, Hj Meylinda memilih untuk meninggalkan pekerjaannya di Bank. Karena pada waktu itu ada ikatan kontrak yang melarang pegawai Bank tempat ia bekerja untuk menikah. Setelah menikah pada 2010, Hj Meylinda pindah ke Dumai bersama sang suami.

Di sana, ia memulai peran sebagai seorang ibu rumah tangga. Saat itu, Allah SWT mengkaruniai pasangan H Yasir dan Hj Meylinda dengan kehadiran anak pertama. Sehingga, di saat bersamaan, Meylinda stop berkarier.

Padahal, waktu itu dia sudah mulai menjadi desainer merancang pakaian sendiri dengan Brand Melin Yasir. Setelah suami lulus PTIK dan mendapat penempatan kembali di Sumut, Hj Meylinda mulai mengajar sebagai Dosen di Universitas Potensi Utama Medan, jurusan Teknik Industri.

Setelah kelahiran anak ke-5, Hj Meylinda memutuskan untuk cuti panjang dari pekerjaan mengajar dan beralih fokus pada di bidang properti. Dengan latar belakang pendidikan yang mumpuni, ia sukses dalam dunia usaha properti.

Ia juga ikut berperan di keluarganya dalam pembangunan Pesantren Musthofawiyah Purba Baru. Hj Meylinda, menjadi sosok yang inspiratif dan berkontribusi positif dalam masyarakat. Dan kini, ia resmi menjadi ketua Bhayangkari Cabang Tapsel.

Komentar