Menanam Nilai Kepedulian Sejak Dini: Bhayangkari dan TK Kemala Bhayangkari Dukung Pendidikan Generasi Muda Jelang Pilkada Paluta

Paluta – Dalam semangat mendukung generasi muda yang peduli terhadap lingkungan dan ketahanan pangan, Bhayangkari Ranting Polres Tapanuli Selatan bersama TK Kemala Bhayangkari 17 Gunung Tua menggelar kegiatan Field Trip bertema “Asyiknya Menanam Padi”. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa, 15 Oktober 2024, ini diadakan di Lingkungan I Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta).

Momentum ini juga menjadi pengingat akan pentingnya pendidikan karakter sejak dini di tengah suasana menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Paluta. Dengan menanamkan nilai kerja keras dan kecintaan terhadap lingkungan, Bhayangkari berkontribusi membangun fondasi generasi muda yang cerdas dan berwawasan luas untuk masa depan Paluta yang lebih baik.

Rangkaian Kegiatan
Dimulai pukul 10.00 WIB, siswa-siswi TK Kemala Bhayangkari 17 Gunung Tua diajak mengenal lebih dekat tentang padi dan sawah oleh Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Tapanuli Selatan. Dengan antusias, anak-anak mencoba menanam padi sendiri, didampingi guru dan anggota Bhayangkari.

Wakil Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Tapanuli Selatan menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang belajar menanam padi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kehidupan. “Melalui kegiatan ini, kami berharap anak-anak memahami pentingnya menjaga lingkungan, menghargai hasil kerja petani, dan merasa bangga terhadap kekayaan alam Paluta,” tuturnya.

Peserta dan Kehadiran
Acara ini dihadiri oleh:

  1. Wakil Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Tapanuli Selatan.
  2. Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Tapanuli Selatan.
  3. Ketua Bhayangkari Ranting Polsek Padang Bolak.
  4. Anggota Bhayangkari Ranting Polsek Padang Bolak.
  5. Guru TK Kemala Bhayangkari 17 Gunung Tua.
  6. Siswa-siswi TK Kemala Bhayangkari 17 Gunung Tua.

Makna dalam Suasana Pilkada
Menjelang Pilkada Paluta, kegiatan ini menjadi bentuk nyata dukungan Bhayangkari terhadap pendidikan, yang berperan penting dalam membentuk masyarakat yang kritis dan peduli terhadap pembangunan daerah. Kegiatan ini sejalan dengan visi pemimpin yang diharapkan lahir dari Pilkada mendatang—pemimpin yang memperhatikan pendidikan dan pertanian sebagai pilar pembangunan Paluta.

Acara yang selesai pukul 11.30 WIB berlangsung dalam situasi aman dan kondusif. Kegiatan ini tidak hanya menciptakan pengalaman baru bagi anak-anak tetapi juga mempertegas komitmen Bhayangkari dalam mendukung pendidikan dan pembelajaran kreatif, yang menjadi pondasi bagi masa depan Paluta yang lebih sejahtera.

Komentar