Kapolres Jelajah Huta: Polres Tapsel Dekatkan Diri dengan Warga untuk Perangi Narkoba dan Judi

tribratanews.restapsel.sumut.polri.go.id, TAPANULI SELATAN – Berkat hadirnya gerakan Kapolres Jelajah Huta, kini personel Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) bisa jauh lebih dekat untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan masyarakat di semua lini.

Misalnya, pada Sabtu (03/08/2024) lalu di Aula Kantor Desa Sipagabu, Kecamatan Aek Bilah, selain lebih dekat, personel Polres Tapsel bisa membaur secara utuh ke masyarakat, berkat gerakan Kapolres Jelajah Huta tersebut.

Setidaknya, masyarakat 3 Desa yaitu, Sipagabu, Tapus Godang, dan Huta Baru, Kecamatan Aek Bilah, Kabupaten Tapsel yang hadir menemui personel yang tergabung dalam Tim E, di bawah pimpinan Kabag Ren Polres Tapsel, Kompol Rudi Siregar, SH.

“Kami hadir di sini, guna menjawab dan menampung berbagai aspirasi maupun keluhan masyarakat seputar Kamtibmas di Kecamatan Aek Bilah,” kata Kabag Ren.

Kabag Ren juga menjelaskan maksud kedatangan pihaknya, yaitu untuk bersilaturrahmi dengan masyarakat. Menyinggung soal pemberantasan narkoba, Kabag Ren mengaku, jika saat ini Kapolres Tapsel, AKBP Yasir Ahmadi, memiliki program baru.

Program itu adalah, berjihad melawan narkoba. Sehingga, perlu bagi kami bisa mendapat dukungan masyarakat memberantas narkoba ini. Silahkan laporkan kepada kami apabila ada yang tau pemain/bandar narkoba.

“Apakah itu masyarakat maupun personel Polres Tapsel, pasti kami tindak,” tegas Kabag Ren.

Gunakan Anggaran Desa Sesuai Peruntukan

Sedangkan, Kanit I Sat Reskrim Polres Tapsel, Ipda M Hutabarat, dalam paparannya mengingatkan khusus bagi Kepala Desa, agar penggunaan anggaran Desa sesuai peruntukannya. Jangan sampai anggaran Desa untuk kepentingan pribadi atau kelompok.

Karena, tegasnya, jika ini terjadi maka nanti pasti akan berurusan dengan pihak berwajib. Sekarang juga, sedang marak judi online maupun judi offline. Itu semua merusak sendi-sendi kehidupan di masyarakat.

Dan bagi siapa saja yang melakukan, pihaknya menegaskan akan tegakkan hukum, termasuk bagi personel Polres Tapsel sendiri, jika terlibat di dalamnya. Jika ada masalah KDRT, maupun perlindungan perempuan dan anak, ia minta agar selesaikan dulu secara kekeluargaan.

“Karena apabila itu nanti sudah saling melapor akan lebih sulit utk menyelesaikannya,” pungkas Kanit.

Jaga Persatuan Jelang Pilkada

Kasat Binmas Polres Tapsel, AKP Eka Wahyudi, yang juga hadir menjelaskan, terkait cooling system, menghadapi Pilkada damai di tahun 2024. Ia berharap, meski nanti terjadi perbedaan, masyarakat tetap akur dan kompak.

“Mari kita jaga persatuan dan kesatuan di antara kita. Jangan sampai karena ada perbedaan di antara kita membuat kita menjadi terpecah belah. Karena, ini tak sesuai dengan adat budaya kita yang menjunjung tinggi Dalihan Natolu,” tuturnya.

Jangan Mudah Percaya Berita Hoaks

Sementara itu, Ka SPKT Polres Tapsel, Ipda Irwan Sarumpaet, memaparkan terkait, era digitalisasi saat ini yang mana, hampir semua orang perorang memiliki alat komunikasi dan media sosial. Maka, ia meminta agar jangan mudah percaya berita hoaks.

Jika ada informasi, sebut Ipda Irwan, hendaknya cek dan ricek terlebih dulu. Karena, banyak berita yang sifatnya menghasut, bohong atau hoaks, ujaran kebencian. Apalagi menjelang Pilkada, ia meminta masyarakat lebih jeli dalam menyaring informasi.

“Polres Tapsel baru saja selesai menggelar Operasi Patuh Toba 2024. Kami harapkan masyarakat kami untuk tertib berlalulintas. Karena kalau sudah terjadi kecelakaan yang rugi adalah kita sendiri, anak, dan keluarga,” tukasnya.