Anev Akhir Tahun, Kapolres Tapsel: Bhabinkamtibmas Ujung Tombak Polri

TAPANULI SELATAN – Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKBP Yasir Ahmadi, SIK, MH, menyatakan, Bhabinkamtibmas adalah ujung tombak bidang Kepolisian. Maka dalam pelaksanaan tugasnya, para Bhabinkamtibmas harus bercermin dari masa lalu.

 

“Dalam pelaksanaan tugas, kita harus bercermin dari masa lalu sebagai gambaran tugas yang akan kita laksanakan di masa mendatang,” ujar Kapolres saat rapat analisa dan evaluasi (Anev) akhir tahun 2024 Fungsi Teknis Binmas, pada Selasa (21/01/2025).

 

Dalam rapat yang berlangsung di Aula Pratidina Mako Polres Tapsel ini, AKBP Yasir juga menekankan, pelaksanaan tugas di masa sekarang, harus bisa menyesuaikan dengan dinamika sosial yang berkembang. Keadilan dewasa ini, bersifat perspektif.

 

“Di mana, keadilan tidak hanya berdasarkan peraturan saja. Melainkan tergantung pada pandangan ataupun perspektif maupun pertimbangan yang dianggap adil,” sebutnya.

 

Ia juga mengingatkan kembali bahwa, Bhabinkamtibmas memiliki beberapa fungsi antara lain, sebagai penyidik, penuntut, hingga hakim. Sebab, dalam pelaksanaan tugas, Bhabinkamtibmas seyogianya lebih dekat dengan masyarakat.

 

Maka, rencana Kapolres di tahun 2025, Bhabinkamtibmas akan ditambah 20 orang dan dibagi untuk Kabupaten Tapsel 10 orang dan Padang Lawas Utara (Paluta), juga 10 orang. Menurut Kapolres, Bhabinkamtibmas harus mendukung program ketahanan pangan sampai ke Desa-desa.

 

“Termasuk, memastikan program makanan bergizi gratis ke Sekolah-sekolah agar diawasi oleh Polri, sehingga dapat berjalan dengan baik,” pintanya.

 

Dalam rapat ini, AKBP Yasir juga turut mengevaluasi gerakan Kapolres Jelajah Huta yang akan dilaksanakan kembali pada awal Februari 2025 oleh Sat Binmas, Sat Resnarkoba, dan Sat Lantas, dengan melibatkan Dinas Pendidikan.

 

Adapun topik yang akan dibahas pada gerakan Kapolres Jelajah Huta ialah, kenakalan remaja, bahaya narkoba, tertib berlalulintas, hingga pendidikan dalam menggunakan media sosial. Dan sasarannya, ialah asing-masing Bhabinkamtibmas mendata Sekolah SMP di wilayah binaannya.

 

Selanjutnya, terkait Formulir Penyelesaian Perkara (problem solving), ia meminta agar didatakan agar setiap ada penyelesaian oleh Bhabinkamtibmas bisa diusulkan mendapat honor resmi dari negara.

 

Kemudian, Bhabinkamtibmas harus ikut mengawasi dana Desa, terutama Kabupaten Paluta. Sebab, kata dia, masih banyak Desa yang tak memiliki kantor di Kabupaten Paluta. Lebih jauh, Bhabinkamtibmas agar mendata Desa beserta Kantornya masing-masing.

 

“Manakala belum memiliki Kantor, maka bantu awasi untuk pembangunan Kantor Desanya,” imbuh Kapolres.

 

Seterusnya, Bhabinkamtibmas harus mendorong Kepala Desa untuk program ketahanan pangan. Lalu, Bhabinkamtibmas harus mendata lahan binaan masing-masing dengan jelas titik koordinat dan alamatnya.

 

Agar, dapat diberikan bibit gratis semisal, jagung Bhayangkara serta pupuk melalui dana Desa. Bantuan bibit lele untuk yang punya kolam ikan, juga harus didatakan sesuai kebutuhan dan jelas alamat serta titik koordinatnya.

 

Dalam pembinaan Satpam, Kapolres meminta agar dijadwalkan Apel pembinaan sekali per dua bulan di Mako Polres Tapsel. Ia juga meminta ke Aipda M Syaiful selaku Ps Kanit Binkamsa Polres Tapsel, untuk wajib mengikuti pendidikan Gada Utama dan akan dibiayai oleh Kapolres.

 

Selanjutnya, agar segera dibentuk BUJP PT Garda Huraba Bhayangkara, yang mana merupakan penanam saham seluruh Bhabinkamtibmas. Dan Kapolres menjelaskan terkait program pertanian di Saipar Dolok Hole berupa, pembangunan lahan kopi seluas 300 Hektare.

 

“Yang nantinya, akan dibukakan kesempatan untuk Bhabinkamtibmas yang mau bergabung dalam penanamannya,” tandas Kapolres menutup.

 

Tampak hadir, Kabag Ops Polres Tapsel, Kompol Abdi Abdillah, SH, Kasat Binmas AKP Eka Wahyudi, dan para Bhabinkamtibmas serta personel Sat Binmas lainnya.